Kamis, 23 Agustus 2012

Perintah Dasar Terminal Di Linux


Ubuntu sangat terkenal dengan CLI-nya (Command Line Interface). CLI sendiri adalah antar muka yang tidak menyediakan grafik, baik berupa gambar-gambar, jendela-jendela ataupun animasi-animasi yang bisa memanjakan pengguna, melainkan hanya berupa teks yang harus diketikkan oleh pengguna. Jadi, apabila user ingin melakukan operasi dalam sistem operasi tersebut, misalnya melakukan copy,  rename,  cut, delete, dan sebagainya,  makapengguna harus megetikkan perintah berupa teks dengan cara manual dan bukan dengan klik-klik seperti pada interface GUI (Graphic User Interface).
Pada Ubuntu versi Desktop sudah menggunakan interface grafik, namun juga disediakan sebuah aplikasi yang diperuntukkan bagi pengguna yang ingin menggunakan tampilan/interface CLI, baik hanya untuk belajar atau memang keahliannya menggunakan CLI, karena memang cukup banyak hal yang bisa dilakukan dengan interface CLI ini yang tidak bisa dilakukan pada interface GUI, terlebih pada Ubuntu versi Server yang semuanya harus dilakukan dengan mode teks, walaupun sebenarnya bisa diinstalkan mode grafiknya. Aplikasi pada Ubuntu Desktop yang bisa digunakan untuk menggunakan mode teks adalah Terminal, yang bisa diakses dengan mengklik Aplication –>Accessories –> Terminal.
Ini adalah tampilan dari Terminal di Ubuntu Desktop 10.10
Berikut ini adalah beberapa perintah yang bisa digunakan di sistem operasi Ubuntu pada mode CLI, baik Desktop maupun Server, yang juga banyak untuk bisa digunakan pada distro yang lain. Pada contoh ini saya menggunakan Ubuntu Desktop 10.10.
1. sudo su
Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi
Sintaks sudo su
2. login
Digunakan untuk login sebagai user lain, namun harus menjadi root dulu untuk bisa menjalankan peirntah ini.
Sintaks : login namauser
Contoh : login adam
3. cd
Digunakan untuk berpindah direktori
Sintaks : cd alamat_direktori
Contoh : cd /var/www
4. pwd
Digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.
Sintaks : pwd
5. ls
Digunakan untuk melihat isi sebuah direktori.
Sintaks : ls
6. cp
Digunakan untuk melakukan copy file.
Sintaks : cp /direktori/file_yang_ingin_dicopy /direktori tujuan
Contoh : cp /etc/file1.txt /var/www
7. mv
Digunakan untuk melakukan cut atau rename.
Sintaks :
mv /direktori/file_yang_ingin_dicut /direktori tujuan (cut)
mv /direktori/file_yang_ingin_direname /nama_baru_file (rename)
Contoh:
mv /etc/file1.txt /var/www
mv /etc/file1.txt file2.txt
8. mkdir
Digunakan untuk membuat folder baru.
Sintaks : mkdir nama_folder
Contoh : mkdir folder1
9. rmdir
Digunakan untuk menghapus folder.
Sintaks : rmdir nama_folder
Contoh : rmdir folder1
10. touch
Digunakan untuk membuat file baru.
Sintaks : touch nama_file
Contoh : touch file1.txt
11. rm
Digunakan untuk menghapus file.
Sintaks : rm nama_file
Contoh : rm file1.txt
12. more
Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file
Sintaks : more nama_fie
Contoh : more file1.txt
13. echo
Digunakan untuk menuliskan sesuatu kata atau kalimat ke sebuah file.
Sintaks : echo “isi pesan” nama_file
Contoh : echo “Hai ini adalah contoh pesan” >> file1.txt
14. adduser
Digunakan untuk menambah user baru.
Sintaks : adduser nama_user
Contoh : adduser adamkurniawan
15. addgroup
Digunakan untuk menambah group baru
Sintaks : addgroup nama_group
Contoh : addgroup grup1
16. lsusb
Digunakan untuk melihat perangkat usb yang sedang terkoneksi ke komputer
Sintaks : lsusb
17. lspci
Digunakan untuk melihat perangkat pci yang sedang terkoneksi ke komputer
Sintaks : lspci
18. lshw
Digunakan untuk melihat hardware komputer.
Sintaks : lshw
19. dmesg
Digunakan untuk melihat hardware yang sedang beraktifitas
Sintaks : dmseg
20. top
Digunakan untuk melihat proses yang sedang berjalan, seperti Task Manager pada Windows.
Sintaks : top
21. cpuinfo
Digunakan untuk melihat spesifikasi komputer.
Sintaks : more /proc/cpuinfo
22. meminfo
Digunakan untuk melihat status RAM
Sintaks : more /proc/meminfo
23. clear
Digunakan untuk membersihkan layar
Sintaks : clear
24. halt
Digunakan untuk mematikan komputer, namun harus sebagai root.
Sintaks : halt
25. reboot
Digunakan untuk merestart komputer, namun harus sebagai root.
Sintaks : reboot
26. exit
Digunakan untuk keluar dari terminal.
Sintaks : exit
27. wget
Digunakan untuk mendownload via terminal
Sintaks : wget link_download
Contoh : wget www.insightcalendar.com/Insight_Calendar_1-1_Setup.exe
28. ifconfig
Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet/kartu jaringan.
Sintaks : ifconfig
29. apt-get
Digunakan untuk memperoleh paket/software dari repository ubuntu secara online.
Sintax : apt-get nama_paket
Contoh :
apt-get update (untuk melakukan update repository)
apt-get update wine (untuk mendapatkan paket wine)
30. tar
Digunakan untuk melakukan extract file.
Sintaks : tar [parameter] nama_file
Contoh : tar -xzvf komodo-edit-5.2.4-4343-linux-libcpp6-x86.tar.gz
31. nautilus
Digunakan untuk membuka tampilan GUI secara langsung.
Sintaks : nautilus
Contoh : sudo nautilus (menggunakan mode GUI dengan status root)
Itu beberapa command yang saya ingat saat ini yang bisa digunakan dibanyak distro Linux, walaupun ada beberapa yang hanya khusus di Ubuntu saja. Jika ada yang saya ingat lagi, akan saya tambah. Semoga membantu, dan selamat belajar…

Rabu, 22 Agustus 2012

LILI

LiLi atau LinuxLive USB creator adalah sebuah aplikasi berbasis windows  yang berguna untuk membuat Live Linux di USB Flashdisk tentunya dalam lingkungan win os. Jadi makin banyak pilihan untuk yang masih awam dengan Linux atau yang mau belajar Linux dengan LiveLinux. download disini
Untuk bisa mencoba ubuntu lewat CD atau Flashdisk, kita harus mempunyai CD Linux atau kita harus membuat Flashdisk kita bootable Linux. Caranya? lihat tutorial di bawah 
Apa saja yang perlu disiapkan?
  1. Flashdisk tentunya, dengan kapasitas minimal 1GB. Pindahkan dulu data-data di flashdisk ini, karenan nanti kita akan memformatnya 
  2. File ISO distro Linux. Di sini saya contohkan adalah Ubuntu. Teman-teman bisa mendownloadnya di sini. Pilih lokasi server yang paling dekat dengan kota teman-teman, agar proses download lebih cepat.
Langkah-langkah membuat flashdisk bootable Ubuntu.
Buka program Lili 
STEP 1: CHOOSE YOUR KEY
Pilih drive flashdisk teman-teman, jangan sampai salah.
STEP 2: CHOOSE A SOURCE
Pilih icon ISO/IMG/ZIP. Kemudian tentukan file ISO Ubuntu hasil download-an teman-teman.
Lili akan memeriksa file ISO tersebut dan menampilkan pesan sukses apabila tidak ada kesalahan.
STEP 3: PRESISTENCE
Untuk sekarang, lewati saja bagian ini, atau biarkan pada pengaturan default-nya.
Apa sih presistence ini? Presistence ini akan membuat media penyimpanan virtual ke flashdisk teman-teman. Gunanya adalah untuk menyimpan file saat menggunakan LiveUSB (hasil ketikan misalnya). Tentunya presistence ini juga membutuhkan space tambahan di flashdisk.
STEP 4: OPTIONS
Beri tanda centang "Hide created files on key" dan "Format the key in FAT32".
Hilangkan tanda centang pada pilihan terakhir "Enable Launching LinuxLive in Windows"
Sebelum Step 5:
Periksalah dulu semua pengaturan, kalai perlu, telusuri lagi dari pilihan pertama. Untuk jaga-jaga :D
STEP 5: CREATE
Klik pada gambar petir untuk memulai proses.
Lili akan memberi peringatan apabila ada sesuatu yang salah. Jangan khawatir.
TUNGGU HINGGA SELESAI
Setelah selesai, di bagian STEP 5 akan muncul tulisan "Your LinuxLive key is now up and ready!"

Bahaya Ramnit



      1.     Cara Virus masuk ke pc
 virus ini menyebar ke pc melalui internet dan flash disk . biasanya virus ini menyerang file dokumen html . Dan  ramnit ini merupakan virus yg penularannya cepat. Pertama Saya masukan flash disk yg sudah terinfeksi  virus ramnit  ke dalam  pc .dan disanalah virus akan menyebar .  lalulah virus ter detect oleh antivirus saya 

      2.      DAMPAKNYA
OH, ya dampak dari virus ramnit ini menurut pengetahuan saya, yaitu membuat kinerja computer menjadi lambat. Biasanya vrus ramnit membuat aplikasi tidak berjalan seperti winnamp


      3.      ANTI VIRUS YANG DIGUNAKAN
Selanjutnya disini saya menggunakan anti virus local yaitu  Smadav 9.0 . jika anda ingin mendownload antivirus smadav 9.0 bisa di download pada alamat ini http://www.smadav.net/.
Alasan saya menggunakan antivirus ini karena gratis dan handal juga menghajar virus virus membandel 

      4.      SOLUSI UNTUK MENGATASI VIRUS  RAMNIT
-          Install antivirus terbaik seperti NOD 32 atau antivirus local SMADAV , dan lakukan scanning dan hapuslah virus tsb
-          Pada saat berlangsungnya scanning , jangan melakukan apapun karena , bila membuka file exe , bahkan hanya klik kanan saja , akan membuat  virus ramnit berjalan
    
       5.      SARAN BAGI  MASYARAKAT
-          Jika memasuka flashdisk ke dalam computer dan sebelum membuka flashdisk tsb, sebaiknya scan dlu menggunakan antivirus
-          Installah antivirus terbaru dan terupdate dan pastinya original
-          Matikan lah fitur autorun.inf  pada pc

Kesimpulan :
Virus bisa masuk ke pc , karena kurangnya anti spasi dari pengguna computer . missal dari jenis antivirus .